Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
Pemkot Jakbar tindaklanjuti kasus keracunan MBG di SDN Meruya Selatan
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-13 12:48:59【Resep Pembaca】924 orang sudah membaca
PerkenalanPetugas menunjukkan menu Makanan Bergizi Gratis (MBG) di dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG

Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat akan menindaklanjuti kasus dugaan keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG) di SDN Meruya Selatan 01, Kembangan, yang terjadi pada Rabu (29/10).
"Sementara (program MBG di SDN Meruya Selatan 01) dihentikan oleh Sudin Pendidikan, sambil menunggu hasilnya dari sumbernya (hasil penyelidikan sumber keracunan)," kata Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu.
Dia berpendapat program MBG tentunya punya kekurangan dan kelebihan. Penghentian sementara program MBG merupakan langkah yang diambil untuk pembenahan.
"Kalau saya intinya ya dukung program pemerintah yang pasti. Namanya perjalanan program, ada kurang dan lebihnya. Yang kurang harus diperbaiki untuk ke depan yang lebih baik," kata Uus.
Baca juga: Keracunan menu MBG, Jakbar periksa keterlibatan produk UMKM
Sementara itu, Kepala Sudin Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Barat, Ali Mukodas, mengangakan, pihaknya akan melibatkan sejumlah pihak untuk pendampingan pelaksanaan MBG di SDN Meruya Selatan 01.
"Nanti kita melakukan pendampingan dari sekolah, untuk meyakinkan dengan melakukan diskusi dengan para pihak, seperti Sudin Pendidikan, Sudin Kesehatan, Kepolisian, Badan Gizi Nasional (BGN) serta orang tua siswa. Ini kasuistik, karena baru pertama kali terjadi di wilayah Jakarta Barat," ujarnya..
Sementara itu, Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Erizon Safari menjelaskan pihaknya telah melakukan investigasi terhadap pasien yang diduga keracunan, termasuk tindakan pengobatan.
"Kami juga telah melakukan pengambilan sampel makanan, dan dikirim ke Labkesda untuk uji laboratorium. Kami juga telah melakukan kunjungan dan inspeksi ke dapur SPPG bersama tim investigasi," ujarnya.
Baca juga: Dugaan siswa keracunan, BGN setop sementara operasional SPPG Meruya
Baca juga: Siswa diduga keracunan MBG, sekolah di Jakbar jajak pendapat orang tua
Sudin Kesehatan Jakarta Barat dan puskesmas nantinya secara berkala melakukan pembinaan dan monitoring pelaksanaan pengolahan makanan siap saji di SPPG.
"Sehingga, diperlukan komitmen dan konsistensi dari SPPG dalam menerapkan higiene sanitas pangan olahan siap saji," kata Erizon.
Suka(17873)
Artikel Terkait
- Mencipta karya bermakna tanpa menghamba pada algoritma
- Pengamat: Kopdes Merah Putih modal untuk bangun ekonomi berbasis lokal
- BGN latih 2.705 penjamah makanan di dua pulau besar di NTT
- Pembalap Mandalika Racing dirawat di rumah sakit karena kecelakaan
- Klasemen Grup H: peluang Indonesia U
- SPPG Polri distribusikan MBG perdana ke dua sekolah di Kelapa Gading
- Pameran tunggal Nyoman Bratayasa, hadirkan patung berusia dua abad
- Gubernur Jatim pastikan BRIN tangani kontainer suspek Cs
- Asuransi Jasindo Bangun Akses Pendidikan dan Kesehatan di Pedalaman Mentawai
- Serial Zomvivor Thailand tayang di Netflix, tambah wakil Asia Tenggara
Resep Populer
Rekomendasi

Kapolri siapkan fitur lapor cepat pada aplikasi ojek daring untuk kamtibmas

SPPG Polri distribusikan MBG perdana ke dua sekolah di Kelapa Gading

Mikroplastik jadi alergen yang ancam kesehatan kulit

Siswa penerima MBG di Jateng sampaikan pesan bercara unik ke Presiden

Ini kata SPPG Meruya Selatan terkait asal menu beracun pada MBG

Kemendagri: Luwu Timur paling siap jalankan program MBG daerah 3T

Pameran tunggal Nyoman Bratayasa, hadirkan patung berusia dua abad

Seluruh siswa Saptosari DIY sehat kembali usai keluhan hidangan MBG